Malang
31Okt'14
tidak terasa satu bulan merantau, jauh dari rumah yang sangat dan selalu dirindukan. Di sini, kita yang jauh dari keluarga pasti berharap sesering mungkin berkomunikasi dengan mereka. Tetapi, terkadang kita hanya kurang menyadarinya saja, ada yang memang jauh merantau dengan fasilitas yang cukup tetapi tidak menyadari dari siapa fasilitas itu, sehingga tak ada kabar ataupun memberi kabar sama sekali...
Tetapi, disisi lain ada yang biasa saja dengan fasilitasnya tetapi sangat ingin diperhatikan oleh orangtuanya. Ada juga yang sangat beruntung, fasilitas cukup dan perhatian cukup. Bahkan ada yang sangat menyedihkan, fasilitas kurang dan perhatian kurang.
Tetapi, itu semua tergantung pada diri kita sendiri, pilih yang mana? Apa yang dapat diambil manfaatnya? Bagaimana jika aku berada diposisi yang lain? Apa yang aku rasakan?
Pernahkan kita berfikir sedikit demi sedikit tentang betapa berharganya waktu dengan keluarga? Kasihan seorang anak jika perhatian dari orangtuanya kurang. Tetapi, kembali lagi pada diri kita sendiri, bahwa setiap orangtua mempunya caranya mereka untuk mendidik anaknya, dan sebagai anak pasti ada manfaatnya, jika bukan sekarang mungkin esok, ataupun jika bukan esok pasti Allah mempunyai cara dan rencana-Nya yang tidak terduga-duga :)
Jadi, bagaimana kamu manyikapinya? iri boleh saja, asalkan kita tidak sampai melampaui batas. Dan saya yakin, bagi temanku yang mungkin kurang sedikit perhatian, Mereka (orangtua) pasti mempunyai alasan masing-masing. Kamu bisa mandiri, tidak bergantung orang lain, dan kamu bisa men-support diri kamu sendiri kok :)
You're the Best :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar