blogs mood


Jumat, 26 Desember 2014

Jum'at, 26 Des 2014 Kost.

kesabaran insyaallah berbuah manis mbak :)
"mau gimana lagi kalo udah hilang? aku sih udah ikhlas, darpada kita terus dihantui dengan rasa yang menyiksa diri sendiri dek :)"

bukannya mengkhawatirkan atau memikirkan diri sendiri, mb ika justru mengkhawatirkan aku yang notabene memang yang terakhir memakai motornya. Subhanallah, semoga gusti Allah membalas kebaikan mb ika :)

cceritanya dimulai kemarin sore ketika aku di dapur mencuci piring, mb ika keluar dari kamarnya lagi nyapu. Tiba-tiba mb ika bilang 'sepedaku kok nggak ada ya?' dua hari ini memang smotor mb ika nggak ada, ya aku kira dipinjem temennya setelah tak pake senin malemnya. Semua jadi geger, termasuk ibu kost ku yang justru menambah suasana semakin runyam. Aku,sita dan mb ratna udah tau kalo nggak ada, ya kami kira dipinjem.
Sore itu suasana menjadi tidak seperti biasanya. Mb ika keluar tanya orang-orang yang biasanya ada di depan dan mas-mas indomaret. Salah satu masnya bilang, "kemarin selasa jam 3 sore mbak? Beat putih lawas kan?". Aku yang di kost bingung, akhirnya aku mau keluar nyoba nyari di satpam pabrik tempat mb ika kerja, dan baru mau keluar di depan udah ada pak satpam. Ya, sarannya sih melapor walaupun memang hitungannnya sudah agak telat karena uudah dua hari ini.
Ada yang agak ganjil, selasa siang sekitar jam setengah 2 waktu itu aku dan sita pulang ngambil charger laptop karena laptop mati pas lagi acc laporan -___- (BAKA!!!) tapi.....aku udah nggak liat motornya mb ika dan kost pun sepi, cuma ada uti dan bu bing di depan. Nah, mb ratna katanya seharian di kost nggak denger apa-apa dan pintunya dibuka, padahal waktu aku pulang pintu juga tutupan. Yah, mungkin baru aja tidur jadi nggak denger.
Entah, aku yang biasanya nanyain motor (bu bing sama mb ratna juga) itu mau tanya kok ya adaaaaa aja... (lupa terus-___-)
akhirnya, malemnya mb ika lapor ke kantor polisi, sampe jam 10:15 malem -__- aku nyampe ngantuk nunggunya.
aku coba hubungi ibu, suruh minta tolong ke pakdhe hargo dan memang lagsung digarap sama pakdhe, katanya kalo seupama otornya nggak ketemu, orang yang ngambil biasanya bingung mau ngejualnya, kalopun ke jual juga harganya anjlok gitu.

yah, semua juga udah usaha, semoga mb ika dapet yang lebih baik dari yang sekarang :)
Aamiin :)
makasihh mb ika (padahal minggu besok aku udah balek ko jogja, tapi rasanya tuh masi betah disini)

mb ika : tengah :)
mb ika : kanan depan :)

Banana boat :D


Selasa, 23 Desember 2014

♥ Mom ♥



eh iya, lupa kemarin kan hari IBU ya.... :D
ini tulisan waktu aku SMP dulu :p
tepatnya pada 31 Januari 2012 duyu hihii ^^



The son and mother’s love is honest. The affection of son and mom is full of heart.
Kasih anak sepanjang galah, kasih ibu sepanjang masa.

Peribahasa itu yang harus selalu kita renungkan, dalam kegiatan apapun, berdo’a, bahkan dalam setiap desah nafas kita. Karena kita dapat hidup tanpa balutan kasih seorang wanita yang begitu lembut dan perkasa, IBU.

Pikirkanlah apa yang seandainya terjadi ketika dulu beliau biarkan kita. Tentu kita takkan menjadi diri kita yang sekarang ini bukan? karena kasih-nyalah, karena ketabahan-nyalah, karena ketulusan dan kesabaran-nyalah kita dapat menjadi diri kita seperti saat sedia kala membaca catatanku ini.
Mungkin tanpa beliau, aku ataupun kalian tak dapat membaca, maupun membuat catatan ini bukan?.

Bayangkan ketika beliau tlah tiada, sungguh menyesallah kita. Tentu kita berpikir “kembalilah ibu, kami membutuhkanmu, ibu sungguh telah banyak khilaf aku padamu, ibu.” Tetapi, tiadalah dia dapat mengusap air mata kita seperti dahulu kala ketika kita slalu mencampakkannya, menyuruhnya, bahkan tak jarang kita memperlakukannya layaknya seorang pembantu. Di saat dia berada di samping kita, memberi apa yang kita inginkan, mengusap air mata kesedihan dengan senyumannya yang tulus, merawat kita saat kita sakit, dia berikan seluruh cinta kasihnya untuk kita.

Tetapi, apa yang telah kita lakukan untuk dia ? Pernahkah kita berpikir betapa besar cinta kasih itu ? Betapa dalam kasihnya? Bagaikan ribuan bintang di langit, lebih dalam dari lautan, sejernih embun pagi buta. Semua itu ia berikan untuk kita, bukan ?

Bayangkan andai suatu hari itu adalah hari terakhir kita bertemu dengan sang ibunda kita, dan tak seorangpun tahu akan hal itu, tetapi kita masih tetap berperilaku sama padanya, tanpa dapat memberikannya waktu terakhir dan terindah baginya. Bukankah hanya penyesalan dan perasaan yang kian menyiksa yang datang pada diri kita ?

Pada saat itu barulah kita menyadarinya, betapa sang ibu mencintai kita. Kita hanya dapat menitihkan air mata, tetapi ibu? Dia gantungkan semua harapan pada kita. Dia masih slalu setia menemani kita, dia akan slalu hidup “dihati” kita.

Namun, apakah kita harus menyadarinya setelah dia pergi ? Sungguh sesuatu yang sangat buruk. Untuk itu, marilah kita mencoba dari sekarang untuk memberikan apa yang terbaik yang dapat kita berikan untuknya.
Sebelumnya maaf, mungkin di antara kalian ada yang sekarang tak dapat berada di samping ibunda kita. Namun, percayalah dia slalu ada dihati kita. Sejelek apapun, sehina apapun, seburuk apapun dia, akuilah “Dia adalah IBUku”. Meskipun begitu, tidak pernah terlintas dipikirannya menginginkan anaknya seperi  dirinya, dan dia pasti menginginkan kita menjadi lebih baik dari dirinya. Begitu mulianya dia.

“Bunda, kami mencintaimu, kami menyayangimu. Sungguh menyesallah kami, jika kami tak dapat lagi melihat  senyummu kembali. Menyesallah kami, yang tak dapat membahagiakanmu. Ibunda, dengan apakah kita dapat membalas segala kebaikanmu, cinta kasih,tulus ikhlas darimu. Maafkan segala kekhilafan kami bunda!!!. mungkin seribu maaf tak dapat menghapusnya, tetapi kau masih tersenyum pada kita seolah-olah tak ada dosa apapun dari kami. Bundaku tercinta, ‘Kau takkan pernah terganti’”.

Kasih ibu, kepada beta
Tak terhingga sepanjang masa
Hanya memberi, tak harap kembali
Bagai Sang Surya menyinari dunia

“We Love You Mom” ♥
*semoga dengan catatanku ini, kita dapat lebih menyadari betapa besar kasih cinta seorang ibu dan dapat menjadikan kita lebih menyayanginya.

 
Sunday, 21 Dec 2014


#selecta #Batu #Malang
Me, Mom, and Dad  ♥

                                                                               With Love
                                                                                   Rara J